Nama : Hardi
NIM :
F01110023
M.K :
Audting
Tahapan-tahapan
dalam auditing :
Auditing
pada suatu perusahaan yang bergerak di bidang industry makanan ringan
“mengaudit kegiatan operasional bidang pemasaran”.
I. Tahap
Pemeriksaan
1. Melakukan
pembicaraan dengan pimpinan bidang pemasaran tentang informasi umum tentang
bidang pemasaran di dalam perusahaan tersebut.
-
memberikan penjelasan tentang audit
manajemen perusahaan “ yaitu investigasi dari suatu organisasi dalam semua
aspek kegiatan manajemen dari yang paling tinggi sampai dengan ke bawah dan
pembuatan laporan audit mengenai efektifitasnya atau dari segi profitabilitas
dan efisiensi kegiatan bisnisnya.
-
menyanpaikan tujuan dari audit manajamen
itu sendiri yaitu : Untuk mengenal dan memahami berbagai aspek pengelolaan
dalamkegiatan
kegiatan operasional Bagian Pemasaran dan menilai tingkatefektifitas dan
efisiensinya.
-
memberikan penjelasan tentang manfaat audit manajemen
bagian pemasaran :
1.
memberikan suatu evaluasi yang independen dan tidak bias terhadap
program-program pemasaran, termasuk strategi, penawaran, dan kreatifitas
suatu perusahaan.
2.
dapat mengidentifikasi area-area yang dibutuhkan dalam menigkatkan dan
menghasilkan saran-saran dan ide-ide yang spesifik serta bagaimana
memperbaikinya.
3.
identifikasi tersebut termasuk beberapa cara (several ways) untuk memperbaiki
respons pemasaran.
4.
memberikan sebuah perusahaan ide-ide baru yang segar, teknik-teknik dan new
direction pada masa mendatang.
5.
membantu perusahaan secara periodik dalam menganalisis upaya pemasaran,
mengcreate serta merevisi pendekatan pemasaran untuk mendapatkan hasil yang
lebih baik.
-
menjelaskan
tentang tahapan-tahapan yang akan dilakukan : Pada dasarnya pelaksanaan audit
pemasaran bisa mengikuti tahapan audit secara umum, yaitu:
a. Audit pendahuluan
b. Review dan pengujian atas pengendalian
manajemen perusahaan
c. Audit lanjutan
d. Pelaporan
2. mengumpulkan
informasi umum yang telah didapatkan dari pembicaraan dengan pimpinan bagian
pemasaran.
-
menyusun program hasil pemeriksaan pendahuluan
sehingga mudah untuk memulai kegiatan pemeriksaan
-
diperlukan informasi tentang latar belakang objek pemeriksaan yaitu bagian
pemasaran
-
menganalisis bagian-bagian penting yang
berada dalam bidang pemasaran antara lain : audit Proses Manajemen Pemasaran,
Menentukan Konsumen Sasaran,
Mengenbangkan Bauran Pemasaran, Audit Lingkungan Pemasaran, Audit
Strategi Pemasaran, Audit Sistem Pemasaran, Audit Organisasi Pemasaran, Audit
Fungsi Pemasaran, Fungsi Distribusi, Keputusan Mengenai Bentuk Saluran Pemasaran,
Mengembangkan Komunikasi Efektif.
-
Kebijakan
umum dan peraturan yang berlaku dalam
perusahaan
-
Sejarah
singkat, latar belakang, maksud & tujuan objek pemeriksaan yang
akan kita lakukan
-
Data
organisasi, meliputi: (1) pembagian tugas dan tanggung jawab, (2) pelimpahan
wewenang, (3) sifat, besar, dan lokasi objek, (4) jumlah karyawan
-
Data
keuangan
-
Metode
pelaksanaan dan prosedur standar (SOP)
-
Masalah-masalah
yang dihadapi dibagian pemasaran (hasil wawancara dengan pimpinan)
3. menyusun
ikhtisar hasil persiapan pemeriksaan
-
Seluruh
informasi yang diperoleh dalam persiapan pemeriksaan dituangkan dalam suatu ikhtisar yang
memuat pokok-pokok informasi yang diperoleh
-
Ikhtisar ini bermanfaat untuk memudahkan
penyusunan program pemeriksaan pendahuluan
II. Pemeriksaan
Pendahuluan
1.
Melakukan penelaahan ketentuan yang
berlaku :
a. Sejarah dan latar belakang
b. Tujuan yang hendak dicapai
c. Wewenang dan otorisasi yang dilimpahkan pada bidang
pemasaran
d. Tanggung jawab yang dibebankan
e. Pembatasan-pembatasan yang berlaku
f.
Ketentuan
mengenai pembiayaan
g. Persyaratan lain yang penting
h. Wewenang yang tidak dilaksanakan karena berpotensi merugikan perusahaan
i.
Ketaatan
pimpinan objek pemeriksaan terhadap ketentuan yang
ada
j.
Rencana
pembiayaan dari objek yang diperiksa
k. Kewenangan umum
l.
Kesesuaian
ketentuan yang berlaku terhadap ketentuan yang lebih tinggi
2.
Pengujian pengendalian manajemen
-
menelaah
pedoman kerja dan kemudian menguji pelaksanaannya
-
mengamati langsung, dengan menelusuri dari awal sampai akhir
suatu proses yang diamati
di
bagian pemasaran
3.
Penyusunan
Ikhtisar Temuan Hasil Pemeriksaan
Pendahuluan
-
membuat uraian mengenai perlunya diadakan pemeriksaan pendahuluan
-
menelaah temuan-temuan dan kesimpulan sementara
-
membuat rekomendasi sementara
-
melakukan perbaikan yang telah dilakukan oleh objek pemeriksaan
dan masalah
yang belum/tidak dapat diselesaikan
-
menyiapkan hal-hal yang perlu mendapat perhatian dari pihak eksternal
yang berkepentingan
-
Saran
auditor terhadap penanggung jawab pemeriksaan mengenai rencana pelaksanaan pemeriksaan lanjutan
III. Pemeriksaan
Lanjutan
1. Menelaah Kebijakan yang Telah Ditetapkan
-
Apakah
kebijakan telah ditetapkan sesuai dengan peraturan yang berlaku
-
Apakah
kebijakan telah ditetapkan tersebut dapat dilaksanakan secara efektif, efisien, dan
ekonomis
-
Apakah
terdapat penyimpangan yang berjalan terus-menerus dan dengan
alasan yang kuat
2. Mengembangkan Temuan
Persyaratan temuan
yang dapat diteruskan:
-
Cukup
berguna/bermanfaat
-
Berdasarkan
fakta dan bukti yang relevan dan kompeten
-
Dikembangkan
secara objektif
-
Didasarkan
pada hasil pemeriksaan yang memadai
-
Meyakinkan
3. Saran/Rekomendasi
-
Memberikan saran yang terbaik dan berbagai alternatif untuk mengambil tindakan
korektif
-
Memberikan Saran yang mempertimbangkan aspek cost-benefit dalam
penerapannya
4. Melakukan Pembahasan hasil pemeriksaan lanjutan dengan supervisor dan penanggung jawab
5. Melakukan Pembahasan hasil pemeriksaan lanjutan dengan objek yang diperiksa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar